Rabu, 28 Januari 2015

Jangan dibikin pusing

Sebagai seorang pengusaha.................................................................................................................... Kecil, ane dapat dikatakan sukses bahkan sangat sukses. Dengan usaha yang ane miliki kini ane belom memiliki tabungan dan aset apapun. Itulah letak kesuksesan ane sebagai pengusaha kecil, sebab jika tabungan dan aset ane udah banyak maka ane disebut sebagai pengusaha besar en mengingkari status sebagai pengusaha kecil. Untuk kisah selanjutnya ane nggak akan membahas soal besar en kecil, sebab ukuran nggak etis untuk menjadi status seseorang bahkan dalam forom internasional sekalipun, Bayangin dalam acara PBB, Mc'nya manggil "kita sambut keynote speaker kita selanjutnya, Perdana menteri Rusia yang tititnya Gede, Vlademir Putin" dan "Selanjutnya kita sambut Presiden Indonesia yang tititnya kecil dan merakyat Mr. Joko Widodo". Sungguh sangat tidak etis dan tidak Tititsiawi.


Nah sebagai seorang pengusaha, kini ane udah ngerasa sedikit berkembang. Kini ane sudah sedikit lebih berani karena udah mulai bisa menanggung resiko untung rugi suatu usaha. Keberanian adalah modal utama pengusaha, pengusaha tanpa keberanian itu kayak pantat gatel di dalem kereta KRL, keinginan garuk ada tapi nggak melakukan apa2. Soal bisnis ini sebenernya nggak perlu diajarin terlalu banyak teori untuk diterapkan. Membuat teori2 sukses adalah kerjaan para Motivator sebagai bentuk usaha mereka. Mereka (para Motivator) mengajarkan teori2 yang bahkan nggak akan bisa dilakukan oleh Nabi agama manapun. Tom sam Cong aja bisa Frustasi kalo mau nerapin kata2 pak Mario Teguh, Pak Mario teguh aja sampe botak mikirin kata2nya ndiri.

Nah jadi pikirin sendiri bisnis lo, gimana caranya lo bisa dapet duit.

Tidak ada komentar: